Monday, April 23, 2012

Australia (2008)

Australia merupakan sebuah film sejarah percintaan di tahun 2008 yang ditulis dan disutradarai oleh Baz Luhrmann. film ini memang terasa sangat berbeda dan cukup menyegarkan suasana di antara kemonotonan yang ada. Dengan film ini, Luhrmann seolah berusaha mengulang kesuksesan film Moulin Rouge! yang dibuatnya di tahun 2001 lalu. Dan agaknya usaha itu juga cukup berhasil, terbukti sejak dilepas pada 26 November lalu film ini berhasil meraup pendapatan sebesar $211,342,221 dari peredarannya di seluruh dunia. Kabarnya, 20th Century Fox, distributor yang mengedarkan film ini merasa cukup puas dengan kesuksesan film ini karena angka yang diraih sejauh ini sudah melebihi angka prediksi mereka. Namun tentu saja kesuksesan film ini juga tak lepas dari kemampuan akting Nicole Kidman dan Hugh Jackman yang tampil dengan baik dalam film ini. Satu yang mungkin agak mengejutkan justru adalah penampilan bintang cilik Brandon Walters yang memerankan tokoh Nullah. Akting bocah kelahiran 1996 ini cukup mengagumkan sebagai seorang bocah keturunan Aborigin yang kehilangan kedua orang tuanya dan akhirnya menjadi anak angkat Sarah yang diperankan oleh Kidman. Penonton juga akan dijamu dengan serangkaian gambar-gambar pemandangan indah di daerah pedalaman Australia dengan polesan CGI yang membuatnya jadi makin menarik. Sebagai tambahan, Anda harus menyiapkan energi ekstra karena film ini berdurasi cukup panjang (165 menit). Untungnya alur cerita cukup menarik sehingga tak membosankan. --source: kapanlagi.com--.  

Ringkasan Cerita

Pada tahun 1939, Lady Sarah (Nicole Kidman) melakukan perjalanan dari Inggris ke pedalaman Australia untuk memaksa suaminya, Maitland (Anton Monsted) menjual peternakan sapi mereka, Faraway Downs. Maitland juga telah mengirim Drover (Hugh Jackman), seorang penggembala untuk membawa sapi-sapi mereka ke Faraway Downs.

Maitland terbunuh tak lama sebelum istrinya tiba, dan pihak berwenang mengatakan bahwa pembunuhnya adalah seorang tetua Aborigin bernama King George (David Gulpilil). Sementara itu, pengelola peternakan, Fletcher (David Wenham), berusaha untuk menguasai Faraway Downs, yang akan memberi peluang pada seorang bangsawan bernama King Carney (Bryan Brown), untuk memonopoli peternakan dan memberinya negosiasi bisnis dengan seorang perwira bagian pembelian ternak di Australia, Kapten Dutton (Ben Mendelsohn).

Lady Sarah kemudian terpikat oleh seorang anak laki-laki bernama Nullah (Brandon Walters), yang memiliki ibu seorang Aborigin dan ayah seorang kulit putih. Nullah mengatakan kepadanya bahwa ia telah melihat sapi-sapi nya dipaksa menyeberangi sungai menuju tanah milik Carney - dengan kata lain, dicuri darinya. Mengetahui hal itu, Fletcher segera menyiksa Nullah dan mengancam dia beserta ibunya, Daisy (Ursula Yovich). Apa yang dilakukan Fletcher tersebut membuat Lady Sarah marah dan segera memecatnya, dan memutuskan untuk mengelola peternakannya sendiri. Ketika Nullah dan ibunya bersembunyi di sebuah tangki menara air dari seorang polisi, Sersan Callahan (Tony Barry), Daisy yang tidak dapat berenang membuatnya mati tenggelam. Lady Sarah berusaha menghibur Nullah dengan menyanyikan lagu "Over the Rainbow" dari film The Wizard of Oz. Nullah mengatakan kepadanya bahwa kakeknya (King George) adalah seorang penyihir, dan dia juga menganggap dirinya sebagai penyihir.

Lady Sarah kemudian membujuk Drover untuk membawa sapi-sapi nya ke Darwin untuk dijual. Drover sangat ramah dengan suku Aborigin, dan karena itu ia harus menghindar dari orang-orang kulit putih lainnya di wilayah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa dia pernah menikah dengan seorang wanita Aborigin, yang meninggal setelah terserang TBC di mana pihak rumah sakit tidak mau merawat karena ras-nya. Lady Sarah juga mengungkapkan bahwa dirinya mandul.

Untuk menggiring 1.500 ekor sapi menuju Darwin, Drover memimpin sebuah tim bersama Lady Sarah, Nullah, dua sahabatnya dari suku Aborigin Magarri (David Ngoombujarra) dan Goolaj (Angus Pilakui), seorang akuntan peternakan Flynn (Jack Thompson), si tukang masak Sing Song (Wah Yuen) dan Bandy (Lillian Crombie). Mereka menghadapi berbagai hambatan di sepanjang jalan, termasuk api yang yang dibuat oleh tiga pria Carney untuk menakuti ternak, yang mengakibatkan kematian Flynn ketika kelompok mencoba untuk menghentikan sapi-sapi yang lari. Lady Sarah dan Drover akhirnya jatuh cinta. Tim kemudian menggiring ternak melalui gurun di pedalaman Australia, yang akhirnya dapat membawa ternak ketempat tujuan. Di Darwin, kelompok harus berlomba untuk menaikkan ternak ke kapal sebelum ternak milik Carney yang dimuat.

Setelah itu, Lady Sarah, Nullah, dan Drover hidup bahagia bersama di Faraway Downs selama dua tahun. Sementara itu, Fletcher telah membunuh Carney dan menikahi putrinya bernama Cath (Essie Davis). Fletcher juga mengambil alih peternakan Carney dan terus mengancam Lady Sarah, hal ini membuktikan bahwa dia yang membunuh suaminya, dan juga ayah kandung dari Nullah.

Nullah kemudian memutuskan untuk menjalani kehidupannya bersama kakeknya King George, namun dia dibawa oleh pemerintah dan dikirim untuk tinggal di Pulau Mission bersama anak-anak keturunan campuran Aborigin lainnya (dijuluki "Generasi yang Terampas"). Lady Sar`h yang menganggap Nullah sebagai anak angkatnya, berjanji untuk menolongnya. Sementara itu, Lady Sarah telah bekerja sebagai operator radio di Darwin selama eskalasi Perang Dunia II. Ketika Jepang menyerang Pulau Mission dan Darwin pada tahun 1942, yang membuat Lady Sarah mengira Nullah telah tewas.

Drover yang sebelumnya telah bertengkar dengan Lady Sarah dan pergi bekerja sebagai penggiring ternak untuk militer, dia kembali ke Darwin dan mendengar (keliru) bahwa Lady Sarah telah tewas dalam pemboman. Drover yang mengetahui pengiriman Nullah ke Pulau Mission, dia bersama Magarri dan seorang pastor muda berusaha untuk menyelamatkan Nullah dan anak-anak lain, namun disana Magarri terbunuh. Sementara itu, Lady Sarah yang ada disekitar tempat tersebut dalam pengungsian, dan ketika Drover bersama anak-anak berlayar kembali ke pelabuhan di Darwin, Nullah memainkan "Over the Rainbow" dengan harmonikanya. Lady Sarah mendengarnya, dan segera ketiganya bertemu kembali.

Fletcher yang bingung pada kehancuran rencananya, mencoba untuk menembak Nullah, namun dia segera di bunuh oleh King George dengan tombaknya dan menemui kematiannya. Lady Sarah, Drover, dan Nullah kembali ke Faraway Downs. Di sana, King George memanggil Nullah, di mana dia memutuskan untuk hidup bersama kakeknya.