Siapa yang tidak mengenal kisah klasik Beauty and the Beast di mana dikisahkan bahwa si cantik jatuh cinta pada makhluk buruk rupa yang menantikan kekasih sejati demi melepaskan kutukan? Bagi mereka yang kerap didongengkan kisah ini sebelum tidur, pasti sudah tahu apa yang terjadi selanjutnya p`da pasangan unik ini. Beastly merupakan sebuah buku drama percintaan remaja karya Alex Flinn yang terbit pada tahun 2007, di mana sang penulis mengambil inti dari kisah klasik tersebut dan diterjemahkan ke dalam versi modern. Pada Desember 2007, CBS Films membeli hak cipta buku itu untuk dikembangkan menjadi sebuah film. Dua tahun kemudian, Daniel Barnz, sineas yang melakukan debut penyutradaraannya dalam The Cutting Room (2001) dan Phoebe in Wonderland (2009), segera didapuk sebagai penulis naskah sekaligus yang mengarahkan film ini.
Untuk jajaran pemainnya, Alex Pettyfer, aktor yang berperan sebagai tokoh utama dalam I Am Number Four (2011) ini akan memerankan sebagai seorang pemuda tampan, yang kemudian dikutuk menjadi pemuda si buruk rupa. Sedangkan Vanessa Hudgens, aktris yang telah bermain dalam franchise High School Musical ini akan memerankan sebagai si gadis yang di cintai oleh Pettyfer.
Selain kedua nama tersebut, film ini juga akan dimainkan oleh bintang-bintang muda lainnya, termasuk aktris yang melakukan debut layar lebarnya ketika bermain dalam Factory Girl (2006); Mary-Kate Olsen, aktor yang berperan sebagai Nate Fisher dalam serial TV Six Feet Under; Peter Krause, aktris yang ikut bermain bersama Jamie Foxx dan Robert Downey Jr. dalam The Soloist (2009); Lisa Gay Hamilton, serta aktor yang di tahun 2011 ini juga bermain dalam The Smurfs; Neil Patrick Harris.
Bisa dibilang awal tahun 2011 merupakan masa yang cukup indah bagi Hudgens dan Pettyfer. Bagaimana tidak, dalam waktu yang berdekatan di tahun 2011, mereka dipercaya untuk membintangi film-film unggulan di tahun tersebut, Sucker Punch untuk Hudgens dan I Am Number Four bagi Pettyfer. Kini dua bintang muda ini disatukan dalam film yang dirilis pada 4 Maret 2011 ini, yang menceritakan kembali dongeng klasik Beauty and the Beast dengan seting masa sekarang.
Film yang menghabiskan biaya produksi sebesar $17 juta ini juga membuat Neil Patrick Harris harus menggunakan lensa kontak, yang membuat sang aktor benar-benar tidak bisa melihat saat proses syuting film yang awalnya akan ditayangkan pada 30 Juli 2010 ini. Namun berhubung ada film yang dibintangi oleh aktor Zac Efron; Charlie St. Cloud, yang notabene saat itu berstatus sebagai kekasih Hudgens rilis di tanggal yang sama, pihak studio akhirnya memutuskan memundurkannya hingga 4 Maret 2011. Dan setelah dirilis, film ini 'hanya' mampu meraup total pendapatan sebesar $28,834,009 dari peredarannya di seluruh dunia.
Sinopsis
Dikisahkan seorang pemuda 17 tahun Kyle Kingson (Alex Pettyfer), yang memiliki segalanya, wajah nan tampan, kecerdasan, kekayaan, popular, dan dengan mudah selalu mendapatkan apa yang dia inginkan, serta tidak ketinggalan, dia keji. Hal tersebut membuat Kyle sering memandang rendah orang lain. Suatu ketika, didorong keinginan untuk mengejek dan mempermalukan teman sekelasnya yang 'eksentrik', Kendra Hilferty (Mary-Kate Olsen), Kyle pun mengundangnya dalam sebuah acara. Dan rencana Kyle sukses besar. Ia mempermalukan Kendra dengan cara yang sangat tidak manusiawi.
Tapi gadis tersebut ternyata bukanlah gadis biasa, Kendra adalah seorang penyihir. Tidak menerima perlakuan teman sekelasnya tersebut, Kendra melepaskan sebuah mantra yang mengubah penampilan fisik Kyle dari pria idaman semua wanita, menjadi si buruk rupa yang tidak diinginkan oleh siapapun. Tidak menerima penampilannya yang mengerikan dan tidak dikenal oleh siapapun, Kyle meminta Kendra mengembalikan semuanya seperti semula. Tapi, ternyata ada satu cara untuk membuatnya kembali seperti sedia kala, yaitu menemukan seseorang yang mencintainya bukan karena penampilan fisik. Sebuah pencarian yang mustahil, paling tidak menurut Kendra. Apalagi setelah Kyle tahu bahwa teman-teman yang selama ini mengelilinginya ternyata para munafik yang manis di depan tapi menjelekkan di belakang.
Jijik dengan penampilan anaknya, ayah Kyle, Rob (Peter Krause) mengucilkannya ke Brooklyn bersama seorang pelayan yang simpatik, Zola (Lisa Gay Hamilton) dan seorang tutor yang tidak yang tidak dapat melihat, Will Fratalli (Neil Patrick Harris) untuk mengawasinya.
Suatu saat Kyle menyelamatkan Lindy Taylor (Vanessa Hudgens) sehingga hubungan mereka semakin dekat. Bukan sekedar teman melainkan semakin sayang. Namun tentu saja cinta mereka tidak berlangsung mulus karena tetap ada halangan yang menghadap mereka. Intinya jangan melihat seseorang dari rupa wajah melainkan dalam hatinya. --disadur dari berbagai sumber--